Pada umumnya ketika seseorang sedang membaca buku maka rasa kantuk akan cepat sekali menyerang. Belum sampai lima halaman tiba-tiba mata sudah terasa sangat berat, rasa-rasanya seperti ada beban yang begitu berat yang menarik kelopak mata untuk menutup. Bahkan saya punya teman yang menjadikan membaca sebagai sarana untuk pengantar tidur, jadi kalau dia tidak bisa tidur maka dia membaca. Saya rasa teman-teman juga mengalami hal yang semacam ini, yaitu tiba-tiba mengantuk saat anda membaca buku. Apakah hal itu wajar? Kalau menurut saya wajar, jika pembaca itu masih pemula. Tapi jika setelah sekian lama tetap begitu terus, berarti ada yang salah dengan cara dia membaca.
Inilah hal yang ingin saya bagikan kepada teman-teman semua. Jujur saja saya pernah mengalami hal tersebut, sampai sekarang pun terkadang juga masih seperti itu, baru baca 5-6 lembar tiba-tiba tepar tanpa sadar. Tapi tidak sering, hanya sesekali di saat saya lelah, dan tetap. Beda jika stamina full bisa-bisa saya lupa bahwa saya harus tidur. Kenapa bisa berbeda? Karena kalau dalam keadaan lelah, konsentrasi sangat terganggu, sehingga membaca tidak bisa menghasilkan apa-apa. Selain itu membaca seakan-akan tanpa tujuan, yang penting asal baca. Tapi kalau stamina full dari awal saya sudah punya tujuan yang jelas sebelum membaca, sehingga saat membaca saya bisa menemukan sesuatu yang beda. Hal inilah yang membuat rasa kantuk tidak pernah menyerang.
Saat menyadari hal tersebut, saya mulai menyusun perencanaan dalam setiap kegiatan membaca, dengan harapan rasa kantuk tidak akan menyerang saat saya membaca. Akhirnya saya menemukan beberapa hal yang harus dihindari ketika membaca buku, supaya tidak kantuk dan tetap semangat membaca. Hal-hal tersebut adalah sebagai berikut:
1. Jangan membaca saat badan terasa lelah
Dalam keadaan tertentu terkadang aktivitas kita dalam sehari bisa berlipat ganda, tidak seperti hari lainnya. Aktivitas itu tentu lebih menguras tenaga dan pikiran, akibatnya rasa lelah akan muncul. Jika diri kita benar-benar lelah jangan paksakan diri untuk membaca, meskipun itu sudah masuk jadwal yang sudah anda tetapkan. Ketika kita lelah hal yang paling baik adalah beristirahat, untuk mengembalikan stamina tubuh yang hilang. Bagi teman-teman yang baru menemukan idealisme tinggi dalam membaca biasanya ingin buru-buru menghabiskan seluruh isi buku dalam waktu yang singkat, namun mereka lupa bahwa membaca buku itu harus pelan dan bertahap. Kalau kita terburu-buru yang ada kita akan cepat bosan.
2. Jangan membaca tanpa tujuan
Ini adalah kesalahan lain yang juga sering dilakukan oleh banyak orang saat membaca. Dalam artikel saya sebelumnya yang berjudul 8 cara menumbuhkan minat membaca sudah dijelaskan bahwa hal pertama yang harus dilakukan dalam membaca adalah menentukan atau tahu betul tujuan membaca. Jika tidak tahu, ya inilah salah satu akibatnya,,kita akan mudah terkantuk saat membaca buku. Kembali lagi saya ingatkan membaca itu bukanlah hanya sekedar hobi saja, tapi membaca adalah kebutuhan. Jika ada seseorang yang dengan membaca dia mengantuk, maka saya katakan bahwa dirinya belum sepenuhnya tahu manfaat membaca buku. Mungkin ada yang bilang “saya sudah membaca sungguh-sungguh tapi tetap saja kantuk?” Menjawab pertanyaan ini tidak mudah, karena sulit bagi saya untuk mengukur kadar ketertarikan dan tujuan seseorang membaca buku. Tapi bagi saya pribadi, saya bisa katakan bahwa rasanya tidak mungkin orang mengantuk jika benar sungguh-sungguh dalam membaca kecuali memang dirinya dalam keadaan lelah itu tadi.
3. Jangan membaca sambil tiduran
Nah ini mungkin adalah hal yang sering kita lakukan. Saya juga dulu seperti itu membaca sambil tiduran. Hal ini memang lebih enak, karena tubuh kita bisa lebih rileks. Namun perlu diketahui bahwa membaca sambil tidur membawa efek berat bagi mata. Saya memang tidak bisa membuktikan secara teoritis, tapi yang jelas inilah yang saya rasakan. Kemudian selain membuat kita cepat kantuk, membaca sambil tiduran juga bisa mengganggu kesehatan mata. Kalau hal ini rasanya sudah tidak rahasia lagi. Bagaimana posisi yang baik saat membaca? Kalau saya pribadi semua posisi baik, yang penting jangan tiduran. Itu saja saran saya.
Ketiga hal di atas adalah cara yang saya lakukan untuk mengusir rasa kantuk saat membaca buku. Anda boleh saja tidak sependapat dengan saya, karena belum tentu pula hal ini cocok anda terapkan dalam hidup anda, tapi tidak ada salahnya jika cara ini di coba siapa tahu dengan begini anda bisa membaca buku lebih enak tanpa terganggu rasa kantuk. Jadi dengan membaca buku secara benar dan memiliki sebuah tujuan yang jelas, maka membaca bisa menjadi senjata yang cukup efektif mengusir rasa kantuk.
asalkan niat aja sih, biang pasti gak bakalan ngantuk
BalasHapus